Deklarasi Kajian sinopsis transisi objektif para rupawan dengan prospektus fundamental bahasa terangkan seni rupa

Deklarasi Kajian sinopsis objektif para rupawan dengan prospektus fundamental bahasa terangkan seni rupa.

Pengatar prihal sebuah kajian filsafat, juga jurnalistik, memahami seni rupa, mengapa ustad, atau juga ikut kalangan kini kiyai, atau ulama, juga deklarasi diri saya menantang dasar seni rupa terjunal era dulu tentang unsur pengatar dimana sinopsis, dimana dimulai era seolah ketidak adaan lalu, menjadi unsur keberadaan dari paham untuk bahasa. bukan language fundamental meningat manusia beda human, jurnal?

Menceritakan perjalanan seni rupa? apalah urut tentu tidak mudah, lalu juga budaya apalah kulture atau culture, tentu kriteria takar katagori beda?

Dalam seni rupa dasar, fundamental itu deklarasi salah, dalam awal membudayakan rupa, sebagai karya atau nilai trading? 

ada kalanya penulisan itu dalam ruang lingkup jarak jurnal dimana "treaty bahasa" sendiri lokal tidak tahu apalagi kita italic ace dimana sollitare atau solo imperialisme dalam kita membaca menulis setelah british respon pada dutch salvation.

ada  dalam pustaka paham lama tentang seni rupa ini seolah harus hilang sebab, rupa ialah objektif maka saya bertanya rupasinium sebagai objektifitas bukan unsur, terlebih dahulu setelah radian atau gama spektrum.

Bahasa mendesain dunia lain setelah batavia atau borneo tiada dalam kaptif faham imperialisme role rule, namun cara menulis kita sama atau cara membaca sama maka revolusi itu bagian dari eror forensik pada rupiah sebab bab itu salah dasar atau dasarsittium desain bahasa sejak hatta dan sukarno, nyatakan republik!!? padahal mereka tidak tahu!!!

Maka, saya deklarasikan sesungguhnya rupasittium beda, melihat juganya mengapa  tentang oleh, ustad, kiyai, atau di pahami islamsinium beda? atau arabic sendiri takut dengan cara jurnal yang salah.

memulai membedakan arab dan arabic itu beda juga italia dan italic itu beda? kita di versi italic namun seolah kolomkan juga selalu cerita pengatar salah hidup dari faham sinopsis rupa atau seni rupa sejak indonesia bukan indochina dimana batavia dan borneo? dimana trade rupiah dan ringgit.

Maka fundamental seni rupa? Rupasinium, atau kesepakatan Kelompok yaitu Rupasittium, hingga rupasiniumsiologi, layak di deklarasi umum di universitas bahasa, manapun faham deklarasi ini. hingga aman dan bukan urusan dimana arabic atau italic bertanya "agresinium kita yang salah."

    Deklarasi Ulama, Ustad lokal atau Kiyayi, hingga jika di kaitkan dengan jaman batavia atau borneo di situ zaman yang benar namun gonjang ganjing?